Normalized Gain (N-Gain): Pengukuran Efektivitas Pembelajaran

Apa Itu N-Gain (Normalized Gain)?

N-Gain, atau Normalized Gain, adalah salah satu metode evaluasi yang digunakan untuk mengukur peningkatan hasil belajar siswa setelah mengikuti proses pembelajaran. Perhitungan ini membandingkan nilai pre test (sebelum pembelajaran) dan post test (setelah pembelajaran), lalu melihat seberapa besar peningkatan nilai yang terjadi dibandingkan dengan peningkatan maksimal yang mungkin dicapai oleh siswa.

Bagaimana Rumus Perhitungan N-Gain?

$$\text{N-Gain} = \frac{\text{Post Test} - \text{Pre Test}}{100 - \text{Pre Test}}$$

​

Post Test adalah nilai setelah pembelajaran
Pre Test adalah nilai sebelum pembelajaran

100 adalah skor maksimal 

Nilai N-Gain dapat diklasifikasikan ke dalam tiga kategori utama berdasarkan besarannya. Jika nilai N-Gain mencapai 0,70 atau lebih, maka dikategorikan sebagai tinggi, yang menunjukkan bahwa pembelajaran tersebut sangat efektif dalam meningkatkan pemahaman siswa. Selanjutnya, jika nilai N-Gain berada dalam rentang 0,30 hingga kurang dari 0,70, maka masuk kategori sedang, yang berarti pembelajaran tersebut cukup efektif, namun masih terdapat ruang untuk peningkatan. Adapun jika nilai N-Gain berada di bawah 0,30, maka dikategorikan sebagai rendah, yang menandakan bahwa pembelajaran yang dilakukan kurang efektif atau bahkan tidak optimal, sehingga perlu evaluasi lebih lanjut terhadap metode atau media yang digunakan dalam proses belajar mengajar.

Mengapa N-Gain Penting?

1. Lebih objektif dibanding hanya melihat selisih nilai.
2. Adil untuk semua siswa, baik yang nilainya tinggi maupun rendah.
3. Membantu guru mengevaluasi efektivitas metode mengajar.
4. Dapat digunakan dalam penelitian pendidikan.

Baca juga :

Pembelajaran Matematika MI